Artikel ini membahas pengalaman mahasiswa baru yang bergabung dengan Universitas Majalengka. Pada proses pendaftaran, mahasiswa baru diharapkan untuk memperhatikan semua persyaratan yang telah ditetapkan oleh universitas. Menurut Rektor Universitas Majalengka, Prof. Dr. Teguh Prasetyo, proses pendaftaran harus dilakukan secara teliti agar mahasiswa bisa mengikuti perkuliahan dengan lancar.
Saat mahasiswa baru mulai mengikuti perkuliahan, mereka harus mulai beradaptasi dengan lingkungan kampus. Menurut Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, Dr. Siti Nurjanah, adaptasi dengan lingkungan kampus sangat penting untuk menunjang kesuksesan belajar mahasiswa. “Mahasiswa baru harus aktif bergaul dengan senior dan dosen agar bisa lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan kampus,” ujarnya.
Selain itu, mahasiswa baru di Universitas Majalengka juga disarankan untuk mengikuti berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang diselenggarakan oleh universitas. Menurut Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika, Ahmad Fauzi, kegiatan ekstrakurikuler dapat membantu mahasiswa baru untuk memperluas jaringan pertemanan dan meningkatkan soft skill mereka.
Dalam menghadapi tantangan adaptasi dengan lingkungan kampus, mahasiswa baru juga disarankan untuk tetap menjaga keseimbangan antara akademik dan non-akademik. Menurut psikolog pendidikan, Dr. Siti Hadijah, menjaga keseimbangan antara akademik dan non-akademik dapat membantu mahasiswa baru dalam mengelola stres dan mencapai keseimbangan hidup yang baik.
Dengan memperhatikan proses pendaftaran, beradaptasi dengan lingkungan kampus, mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, dan menjaga keseimbangan antara akademik dan non-akademik, diharapkan mahasiswa baru di Universitas Majalengka dapat meraih kesuksesan dalam perjalanan studinya.
