Sejarah dan perkembangan Universitas 11 Maret: menelusuri jejak pendidikan tinggi di Indonesia
Universitas 11 Maret, atau yang lebih dikenal dengan nama Undiknas, merupakan salah satu perguruan tinggi swasta tertua di Indonesia. Sejarah panjang dan prestasi gemilang telah menandai perjalanan universitas ini dalam mendidik generasi muda bangsa.
Sejarah Universitas 11 Maret bermula dari berdirinya Akademi Pimpinan Perusahaan (APP) pada tahun 1973, yang kemudian berkembang menjadi Universitas Widya Dharma. Pada tanggal 11 Maret 2008, Undiknas resmi berdiri sebagai perguruan tinggi mandiri yang menawarkan berbagai program studi unggulan.
Menelusuri jejak pendidikan tinggi di Indonesia, Undiknas telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam mencetak lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di dunia kerja. Menurut Prof. Dr. Djoko Santoso, Rektor Universitas 11 Maret, “Kami selalu berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas dan mengikuti perkembangan zaman agar lulusan kami dapat menjadi agen perubahan yang positif bagi masyarakat.”
Perkembangan Undiknas tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk dosen dan tenaga kependidikan yang profesional serta fasilitas yang memadai. Dr. I Gusti Bagus Yasa, Dekan Fakultas Ekonomi Undiknas, menambahkan, “Kami terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian demi menciptakan lingkungan akademik yang kondusif bagi pengembangan ilmu pengetahuan.”
Sebagai bagian dari komunitas pendidikan tinggi di Indonesia, Universitas 11 Maret turut berperan dalam menjaga mutu dan relevansi pendidikan dengan tuntutan zaman. Menurut data Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Undiknas termasuk dalam perguruan tinggi yang memiliki akreditasi baik dan telah terbukti memberikan kontribusi positif dalam dunia pendidikan.
Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Universitas 11 Maret terus melangkah maju dalam menelusuri jejak pendidikan tinggi di Indonesia. Dengan moto “Mengabdi pada Ilmu, Melayani pada Kebenaran”, Undiknas siap menjadi garda terdepan dalam mencetak generasi penerus yang unggul dan berdaya saing.